Sistem Operasi Jaringan adalah
Sistem Operasi yang fungsi utamanya menyediakan dan mengatur alokasi sumber
daya jaringan, sumber
daya jaringan tersebut antara lain koneksi internet, bandwith, kecepatan,
file server, web server, printer, keamanan jaringan dan masih banyak lagi. Pada
kurikulum 2013 saat ini, siswa TKJ diajak mengenal jenis-jenis sistem operasi
Jaringan.
Open Source VS Closed Source
Varian sistem operasi Linux dianggap
sebagai sistem operasi jaringan yang paling banyak diimplementasikan, hal
ini tidak lepas karena varian Linux menggunakan konsep Open Source. Open
Source artinya, sebuah software/sistem operasi yang dapat dilihat kode
sumbernya, sehingga pengguna bisa melihat, menambah/mengurangi dan membuat
duplikasinya tanpa perlu membayar. Oleh karena itu, banyak pihak yang akhirnya
tertarik untuk bergerak bersama mengembangkan sistem operasi Linux, baik
membuat varian baru atau melengkapi dan mengatasi masalah yang muncul pada
varian yang sudah ada. Kebalikan dari Open Source adalah closed source.